Lelah karena udara

Seharian ini saya dibuat cape oleh udara ini.

Pagi ini saya terbangun dengan kondisi yang sangat sehat tanpa merasa punya penyakit sedikit pun. Dan saya pun masi tidur2an menghabiskan waktu bersama anjing peliharaan saya sambil browsing2 n smsan ma pacar di dalam kamar. Namun lama kelamaan perut ini mengeluarkan suaranya sehingga saya harus turun ke bawah untuk sarapan.

Inilah awal penderitaan hari ini, begitu saya membuka pintu kamar saya entah ada angin apa tiba2 saya lsg bersin "Haaaatchiiiiiiiii!!!" berkali-kali dengan jeda mungkin sekitar 2 ato 3 detik selama beberapa menit. Padahal udara pagi ini terbilang sangat sejuk untuk ukuran kota Jakarta. Awalnya saya pikir saya memang alergi dengan udara pagi, "masa bodolah ntar juga ilang" itu yang ada dalam pikiran saya. Bersinnya agak berkurang setelah saya selesai makan, namun tidak bertahan lama.

Saya kembali ke kamar saya, tetap dengan keadaan yang bersin2 dan rasa kesal akan hidung yang sensitif ini. Vitamin sudah saya tenggak, makan pun sudah saya lebihkan, tidurpun sudah, tapi tetap saja bersin ini tidak berhenti. Setelah sekian lama berbersin bersin ria akhirnya ketemu juga asal masalah. DEBU!!! Hari ini di daerah rumah saya berawan dan berangin kencang, jadi bukanlah hal yang mengherankan klo saya bersin2 terus sepanjang hari. Debu2 tersebut terbawa masuk ke dalam rumah saya. Angin sial. Huh... Dan beberapa jam sebelum saya menulis disini saya akhirnya menutup pintu kamar saya dan.... Bersin saya berangsur angsur berkurang... Hahaha...