A Little Light When Darkness Covers Us

Seringkali dalam memulai sesuatu kita sering bingung dan muncullah pertanyaan "mulainya gimana ya?"... Yap yap yap, this is what happen to me now... hehehe... :D
Mungkin uda beberapa menit berlalu sejak duduk di warkop ini, rasa dan keinginan untuk menulis atau sharing cukup tinggi cuman bingung harus memulai dari mana n apa yang mau dishare. hehehe...

Mohon dimaklumi ya, ga dimaklumi juga gpp. Setidaknya ada yang membaca juga g uda sangat berterima kasih. hehehe... Thanks mate...

ok, g lupa kapan tepatnya, pokoke pas pertengahan minggu ini lah, disaat kita ber2 lagi bingung mesti gimana lagi n hampir mencapai keputusan akan mengganti usaha dari usaha yang sekarang karena banyak alasan yang berkenaan dengan kata "cape" mencakup apapun ya... Ini warung uda jalan memasuki bulan ke3 dan ko belom menunjukan tanda2 peningkatan omset, jatohnya pusing bouw.

Disaat lagi pusing gitu, g cobalah browsing2 ke kaskus, iseng2 baca the lounge trus iseng2 liat iklan mobil (ada niatan pengen nyari mobil juga walopun duit belom ada... hehehehe), liat lagi ada ide apa yang bisa diusahakan, abis itu g baca thread di bagian bisnis klo ga salah, ya gitu deh. Nah intinya, di artikel itu dijelasin perbedaan dan konsekuensi antara kita bekerja sama orang dan membangun usaha.

Pada saat bekerja sama orang lain (ex. karyawan, and etc.) pada saat pagi kita bekerja pada waktu yang telah ditentukan dan setelah waktu itu lewat maka terserah kita deh mo ngapain atau dengan kata lain kita bisa menikmati hasil gajian tiap bulan kita. Singkat kata kaya gitu, nah klo membangun usaha ga begitu, untuk membangun usaha kenyataannya memang memerlukan hampir seluruh waktu dan usaha sehingga hasilnya bisa dinikmati dikemudian hari, intinya cape2 dulu baru nanti nikmatin hasilnya belakangan.

Memang selama ini kita ber2 memang masih memegang kultur yang lama, yakni kultur dan mindset sebagai seorang karyawan. Damn, we just realize that we are different. Now we are building something and we start from scratch. Satu hal yang ditekankan di artikel itu, "WHY?". Sebuah kata tanya yang membuat g kembali semangat untuk terus berjuang membangun usaha ini. WHY? mungkin pembaca uda tau kelanjutan dari ini. Pertanyaan yang diajukan dari si penulis artikel adalah
"Kenapa sih dulu lu mau ngebangun usaha ini?"
"Kenapa sih lu mau ngjalanin usaha ini?"
Nah, dari situ pertanyaannya akan terus berkembang tuh, sampe akhirnya tidak ada lagi pertanyaan yang bisa ditanyakan dan jawabannya nanti juga akan keluar dengan sendirinya. Pokoknya apapun yang terjadi, seberapa jauh kita jatuh, selalu ingatlah akan alasan utama kita mendirikan usaha ini. (belagak jadi motivator)... Cheers Mate!!! :D

Klo kurang menjelaskan mohon maap ya, otak lagi ga gitu bisa konsen. Asupan kopi hari ini kurang, walopun sekarang lagi di warung kopi tapi g ga mau mesen kopi dah, cukup teh sajaaaa... Hehehe... G tetep pengen tidur abis ini... Yah, jika kembali mengingat masa lalu g kadang bertanya, kenapa dulu g kayanya gampang banget nyari duit (in illegal ways ya), but skarang untuk membangun sesuatu rasanya beraaaaaat banget, klo kata Cak Lontong "BINGITS pake ES". hehehe...

The past is passed, now we live today for tomorrow, we live today for better future, we live today to leave a legacy for next generation.
So, I think you all already know what my reason is. Keep on breathing!
Thanks.

Enjoy the song, Love it!

Komentar

Postingan Populer